Dandim Bengkalis Mengikuti Apel Operasi Lilin Pengamanan Natal Dan Tahun Baru 2024

Suarapesisirnusantara.com |Bengkalis – Dandim 0303/Bengkalis Letkol Arh Irvan Nurdin, S.E.,M.M Mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Lancang Kuning Tahun 2024 Dalam Rangka Pengamanan Natal Dan Tahun Baru bertempat dihalaman Polres Bengkalis Jln. Pertanian Kec. Bengkalis Kab. Bengkalis, Jumat 20 Desember 2024 pukul 07.30 WIB.

Sebagai pejabat dan petugas apel yang di gelar Polres Bengkalis :

– IRUP : A.K.B.P Setyo Bimo S.H.S.I.K,M.H

– PAUP : Iptu Suarno

– DANUP : Ipda Denico Ginting

– Pemasangan Pita

– Do’a : Bripda Syahrul

– Korsik : Korsik Satpol PP Bengkalis.

– Pembawa Acara : Bripda Anjalni.

Hadir dalam kegiatan Dandim 0303/Bengkalis Letkol Arh Irvan Nurdin S.E,.M.M, Bupati Bengkalis diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Drs. Johansyah Syafri, Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro, S.H, S.I.K, M.H, Ketua Pengadilan Negeri Bengkalis sdr. Bayu Soho Rahardjo, S.H, Waka Polres Bengkalis Kompol Farris Nur Sanjaya, S.H, S.I.K, M.H, Ketua DPRD Kab. Bengkalis diwakili Anggota Komisi 2 Hendra, Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kab. Bengkalis Anuar, S.Pd, Kepala Kemenag Kab. Bengkalis H. Khaidir, Kepala Dinas Perhubungan Kab. Bengkalis diwakili sdr. Hariyanto, Kepala Bea Cukai Kab. Bengkalis diwakili sdr. Harris, Kepala Bulog Kab. Bengkakis sdr. Zairi, Koordinator Pos Basarnas Kab. Bengkalis sdr. Tranpirator, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan diwakil sdr. Didik, Kepala ULP PLN Bengkalis sdr. M. Ashqalany Aulia Rahman, Para Kabag Polres Bengkalis, Para Kasat Polres Bengkalis, Para Perwira Polres Bengkalis.

Peserta upacara yang di gelar dalam operasi lilin dalam rangka pengamanan Natal dan tahun baru Pleton Kodim 0303/Bengkalis., Pleton Polres Bengkalis, Pleton Satpol PP Kab. Bengkalis, Pleton Damkar Kab. Bengkalis, Pleton Dishub Kab. Bengkalis, Pleton PLN Kab. Bengkalis, Pleton Basarnas Kab. Bengkalis, Pleton Korsik Satpol PP Kab. Bengkalis.

Apel Gelar Pasukan ini merupakan bentuk komitmen tugas untuk mengecek kesiapan personel maupun sarpras dalam rangka pengamanan perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, sehingga seluruhnya dapat berjalan dengan aman, tertib, dan lancar.

Sebagaimana penekanan Bapak Presiden Prabowo Subianto dalam Apel Kasatwil Polri bahwa, “Nataru di depan mata. Saudara akan sibuk, Saudara akan capek, jadi laksanakan tugas pengamanan dengan baik”. Untuk itu, kita harus mempersiapkan seluruh rangkaian pengamanan dengan sebaik-baiknya. Terlebih lagi pengamanan Nataru kali ini bersamaan dengan pengamanan sisa tahapan Pilkada Serentak, sehingga perlu diantisipasi adanya potensi gangguan lainnya yang dapat terjadi.

Perlu kita ketahui bersama, perayaan Natal dan Tahun Baru merupakan salah satu agenda nasional yang rutin dilaksanakan setiap tahun. Perayaan Nataru menjadi momen penting bagi masyarakat untuk beribadah, bersuka cita, berlibur dan berkumpul bersama keluarga, sehingga akan berdampak pada meningkatnya mobilitas serta aktivitas masyarakat secara masif di berbagai daerah.

Hal tersebut sejalan dengan survei yang dikeluarkan Kemenhub RI, dimana potensi pergerakan masyarakat diperkirakan mencapai 110,67 juta orang, meningkat sebesar 2,83% atau 3,04 juta orang dibandingkan tahun sebelumnya.

Demi menjamin keamanan Nataru, Polri bersama TNI dan stakeholder terkait menggelar Operasi Kepolisian Terpusat dengan sandi “Operasi Lilin 2024” yang akan berlangsung selama 13 hari, mulai dari tanggal 21 Desember 2024 s.d. 2 Januari 2025. Operasi ini melibatkan 141.605 personel gabungan yang terdiri dari 75.447 personel Polri, 13.826 personel TNI dan 52.332 personel dari stakeholder terkait lainnya. Selain itu, terdapat tambahan 67.030 personel TNI untuk perbantuan, sehingga total terdapat 80.856 personel TNI yang disiagakan dalam operasi ini.

Polri telah membangun 2.794 posko yang terdiri dari 1.852 Pos Pam, 735 Pos Yan, dan 207 Pos Terpadu yang tersebar di seluruh wilayah guna menjamin keamanan pada 61.452 objek pengamanan, seperti Gereja, Pusat Perbelanjaan, terminal, stasiun, pelabuhan, bandara, tempat wisata maupun lokasi perayaan tahun baru. Tentunya, pos yang tergelar ini diharapkan mampu memberikan pelayanan prima dan pengamanan optimal bagi masyarakat.

Puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi pada 21 dan 28 Desember 2024. Sedangkan puncak arus balik diprediksi akan terjadi pada 29 Desember 2024 dan 1 Januari 2025. Untuk itu, saya berharap rekan- rekan dapat mewaspadai berbagai tensi kerawanan baik pada jalur penyeberangan, jalur tol dan arteri, serta kepadatan penumpang pada transportasi umum hingga kepadatan pengunjung di lokasi wisata, Menindaklanjuti hal tersebut, Polri melalui Korlantas bersama dengan Ditjen Hubdar, Ditjen Hubla, serta Ditjen Bina Marga, telah menerbitkan Surat Keputusan Bersama yang mengatur tentang pembatasan operasional angkutan barang, penerapan rekayasa lalu lintas, penyeberangan laut, delaying system dan buffer zone, pemberhentian sementara pekerjaan proyek konstruksi dan penutupan serta pengalihfungsian sementara lokasi penimbangan kendaaran.

Kebijakan ini diharapkan dapat mendukung terwujudnya kamseltibcar lantas baik saat arus mudik maupun arus balik. Untuk itu, pedomani SKB ini dan segera koordinasikan penerapan regulasi yang berlaku serta sosialisasikan secara masif di berbagai saluran termasuk media mainstream dan media sosial.

Keamanan penyelenggaraan ibadah juga menjadi bagian penting yang tidak terpisahkan dalam rangkaian pengamanan Nataru. Oleh karena itu, pastikan setiap tempat ibadah telah disterilisasi, lakukan deteksi dan preventive strike untuk mencegah terjadinya aksi teror.

Selain itu, libatkan ormas keagamaan untuk ikut serta dalam kegiatan pengamanan sehingga dapat meningkatkan tenggang rasa dan toleransi beragama. Kita harus mampu menjamin seluruh rangkaian ibadah maupun perayaan tahun baru berjalan dengan aman dan kondusif tanpa adanya gangguan sekecil apapun.

Berkaitan dengan kejahatan konvensional, lakukan pemetaan dan patroli rutin dengan melibatkan Pam Swakarsa, utamanya pada jam dan lokasi rawan. Selain itu, fasilitasi penitipan kendaraan masyarakat pada kantorkantor kepolisian guna memberikan rasa aman bagi masyarakat yang berpergian dalam waktu lama.

Terkait bencana alam, lakukan langkah antisipasi terhadap potensi kerawanan cuaca ekstrem melalui kerja sama dengan TNI, Pemda, BMKG, dan stakeholder terkait. Pastikan kesiapan tim tanggap bencana, tim rehabilitasi dan bantuan darurat pada seluruh wilayah rawan bencana, guna menjamin terlaksananya quick response dalam memitigasi dampak bencana, Disamping itu, terus lakukan monitoring terhadap ketahanan dan ketersediaan pangan serta BBM. Pastikan distribusi dan ketersediaannya terjaga secara stabil di masing-masing wilayah, Pastikan masyarakat dapat mengetahui informasi terkait layanan kepolisian, pesan-pesan kamtibmas dan penerapan pengaturan rekayasa arus lalu lintas, sehingga seluruhnya dapat terlayani dengan baik.

Pukul 08.15 WIB. kegiatan selesai dalam keadaan aman dan kondusif.

Sumber :  PenDim 0303 Bengkalis

Editor :  Redaksi 3K3 grup/Ar




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *